Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, sudah menghabiskan waktu sekitar sepuluh hari di Rumah Sakit Ruber Internasional, Madrid setelah menjalani operasi ketiga.
Tim Repsol Honda melaporkan bahwa pemulihan Marc Marquez telah mengalami kemajuan setelah operasi pada 3 Desember.
Marc Marquez yang merupakan pemegang enam gelar juara dunia MotoGP itu diperbolehkan meninggalkan Rumah Sakit Ruber Internasional pada Minggu (13/12/2020) sore waktu setempat seperti dilansir dari Speedweek.
Marquez mematahkan tulang humerus kanannya pada GP Jerez, 19 Juli. Sejak itu, dia telah dioperasi tiga kali, termasuk dua transplantasi tulang. Kini, dia diizinkan kembali menjalani perawatan di rumah.
Dia harus melanjutkan terapi antibiotiknya di rumahnya di Cervera, Spanyol.
Marquez menjalani cangkok tulang untuk merangsang pembentukkan jaringan tulang baru pada tulang humerus kanannya yang patah.
Marquez mengalami pseudoarthosis atau kondisi ketika penyembuhan cedera patah tulang bermasalah.
Operasi ketiga pada 3 Desember itu memakan waktu tak kurang dari delapan jam.
Operasi tersebut dilakukan oleh dokter Samuel Antuna, Ignacio Roger de Ona, Juan de Miguel, Aitor Ibarzabal, dan Andrea Garcia Villanueva.
Operasi yang berlangsung selama delapan jam pada Kamis (3/12/2020) malam waktu setempat berjalan sukses tanpa kendala apa pun.
Tim dokter juga menyatakan puas dengan kondisi Marc Marquez pasca-operasi.
Namun, masalah muncul ketika Marquez didiagnosa mengalami infeksi.
Saat Marquez ditanya apakah dapat mengikuti tes pramusim di Sepang pada pertengahan Februari, pembalap 27 tahun itu mengaku bahwa dia akan kembali setelah 100 persen fit.
Marquez sebelumnya diprediksi akan absen selama kurang lebih enam bulan untuk kembali ke kondisi fisik semula.
Anggota komite medis FIM (Federasi Motosport Internasional), Dokter Angel Villamor, memprediksi Marquez berpeluang untuk sembuh dalam waktu dua sampai tiga bulan.
Sementara itu, balapan pertama MotoGP 2021 dijadwalkan pada 28 Maret di Sirkuit Losail, Qatar.