Pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) Gerry Salim beserta rekan se-Tanah Air sekali lagi berusaha memberikan kemampuan terbaiknya dalam menaklukkan lintasan yang menantang pada balapan kedua Asia Talent Cup 2017 di sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang (15/10). Meski tidak finish di balapan pertama, arek Suroboyo ini berhasil menyelesaikan balap kedua ATC Motegi dengan menduduki peringkat kelima.

Menyusul rekan senegaranya, Lucky menyelesaikan balapan dengan lintasan basah ini pada posisi keenam dan Erfin menduduki posisi kesembilan. Sementara itu Irfan Ardiansyah yang menempati posisi keempat pada balap pertama ATC (14/10), kali ini harus menelan pil pahit karena terjatuh pada lap ke 12 dan tidak berhasil menuntaskan jalannya balapan kedua. Raihan hasil pada balap kedua ATC seri kelima ini menempatkan Gerry tetap pada peringkat ketujuh klasemen sementara, Lucky kesembilan, Erfin ke-12, dan Irfan harus turun dua peringkat ke posisi 15.

Hari kedua balapan ATC di sirkuit Twing Ring Motegi memberikan kesulitan tersendiri bagi para pebalap. Kondisi lintasan yang basah menguji kemampuan pebalap dalam beradaptasi melintasi sirkuit sepanjang 4,8 km ini.    

“Belajar dari race pertama, saya mencoba untuk fokus dan konsentrasi dengan menjaga ritme. Tapi lintasan cukup sulit dan saya kehilangan momentum untuk bertarung di tiga besar. Mohon maaf tidak mampu mempersembahkan podium. Semoga di Malaysia mendatang saya bisa tampil lebih baik,” ujar Gerry.

Sementara itu bagi Lucky yang baru pertama kali mengaspal di lintasan sirkuit Motegi, seri ini menjadi pengalaman berharga untuknya.

“Pada race kedua saya berusaha untuk tampil lebih maksimal dan berusaha fokus tidak mengulang kesalahan saya di race pertama kemarin. Apapun hasilnya, ini menjadi pelajaran penting bagi saya. Saya tetap tidak patah semangat untuk berusaha,” ungkap Lucky

Pada hari sebelumnya di sirkuit yang sama, jalannya balapan ATC diwarnai dengan banyaknya pebalap yang terjatuh dan berkibarnya red flag karena derasnya hujan yang mengguyur lintasan. Pada balap pertama ini hanya 8 pebalap yang berhasil finish dari 18 pebalap yang turun.

General Manager Marketing Planning & Analysis Division AHM A. Indraputra mengatakan perjuangan pebalap sangat diuji pada seri kelima ATC Motegi, hal ini tentu akan menjadi bekal mereka dalam mewujudkan mimpi dalam meraih prestasi.

“Hasil balapan pada ATC Motegi ini tentu menjadi pengalaman berharga bagi para pebalap. Perjuangan belum habis. Kami siap untuk selalu mendukung potensi balap Tanah Air agar dapat mewujudkan mimpi mengukir prestasi di kancah Internasional,” ujar Indraputra.

Gelaran ATC menyisakan satu seri akhir yang akan digelar di sirkuit International Sepang, Malaysia pada 27-29 Oktober 2017.